REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Sekitar 150 relawan pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) yang tergabung Aliansi Nasionalis Nahdliyin Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, membakar 40 eksemplar tabloid Obor Rakyat di Majenang, Rabu (25/6).
Selain membakar tabloid Obor Rakyat, massa juga menggelar aksi simpatik berupa pementasan kesenian jalanan guna menggalang dukungan untuk pasangan capres-cawapres Jokowi-JK.
Salah seorang relawan dari Sekretariat Nasional Jokowi-JK, Abdul Rozak mengatakan menemukan sekitar 40 eksemplar tabloid Obor Rakyat yang disebar ke tujuh pondok pesantren di Majenang.
"Atas inisiatif pengelola ponpes, tabloid tersebut dikumpulkan dan dibawa ke sini. Oleh karena tabloid itu berisi fitnah yang membuat suasana tidak kondusif. Kami sepakat untuk membakarnya," katanya.
Perwakilan dari Ikatan Relawan Ngapak Joko Widodo (Ireng Jowo) Kabupaten Cilacap, Dayu Wardana mengatakan tabloid Obor Rakyat tersebut berisi fitnah dan banyak hal yang tidak realistis sehingga menimbulkan keresahan serta kebencian.
"Menjelang Ramadhan ini, kami ingin kebencian, fitnah, dan permusuhan itu dilebur, sehingga kita bisa sempurna dalam menjalankan ibadah pada Ramadhan," katanya.