Senin 30 Mar 2015 17:02 WIB

Pesawat Kanada Kecelakaan, 23 Orang Terluka

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Karta Raharja Ucu
Kecelakaan pesawat (ilustrasi)
Foto: Republika/Yasin Habibi
Kecelakaan pesawat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MONTREAL -- Sebanyak 23 orang terluka akibat sebuah pesawat Air Canada mengalami kecelakaan ketika mendaraat. Saat itu salju turun dengan lebat di bandara Halifax, Ahad (29/3).

Dilansir dari AFP, Senin (30/3), satu orang telah keluar dari rumah sakit dan sisanya masih dirawat. Pesawat yang mengalami insiden ini sama dengan milik Germanwings Airbus A320 yg kecelakaan di Gunung Alpen lima hari lalu.

Akun perusahaan Air Canada berkicau dalam twitternya, pesawat dengan nomor penerbangan AC62 keluar dari landasan pacu saat mendarat di Halifax. Mereka juga menggunggah sebuah foto pesawat yang terlihat moncong pesawat terpotong, landing gear yang jatuh dan mesin hancur.

Penumpang mengatakan, sebelum mendarat pesawat berputar-putar di atas bandara. Mereka mendarat tengah malam, namun seperti melompat.

Penyidik sedang menyelidiki penyebab peristiwa ini. Tetapi salju yang terus turun dengan lebat berpengaruh pada jarak pandang.

Dewan Keamanan Transportasi, Mike Cunningham mengatakan pesawat mengantam sebuah antena setinggi 350 meter. Tabrakan itu mengakibatkan kerusakan parah hingga merobek landing gear.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement