Sabtu 30 Jan 2016 00:45 WIB

Duh, Pemuda Ini Sayat Wajah Nenek 71 Tahun

Rep: c21/ Red: Ani Nursalikah
Pisau untuk menusuk, ilustrasi
Foto: PhotoStack
Pisau untuk menusuk, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Seorang pria bernama Damon Knowles (21 tahun) telah didakwa pengadilan karena menyayat wajah nenek berumur 71 tahun di kereta bawah tanah New York, Senin (25/1) lalu. Dengan luka sayatan di wajahnya, Carmen Rivera (71) harus menderita 30 jahitan.

Kekhawatiran terjadi karena serangan tersebut telah menjadi kebiasaan. Setidaknya serangan acak telah terjadi selama empat kali di kota selama beberapa pekan terakhir.

Knowles juga dikabarkan menjadi tersangka setelah didakwa dengan pelanggaran pidana lainnya, pada Selasa (26/1). Rivera mengatakan saat keluar rumah dan turun dari sebuah kereta api, dia tidak menyadari dirinya disayat.

Sementara itu, polisi juga masih mencari tersangka penyayat seorang pemenang penghargaan Tony Award, David Henry Hwang. Saat itu, David yang sedang membawa bahan makanan turun di Brooklyn tiba-tiba merasa kepala belakangnya seperti tertembak sehingga tidak dapat berjalan lurus.

 

“Aku terus membelok ke dinding, kemudian menuju ke sebuah mobil yang diparkir. Dan saat itulah saya menyadari saya mengalami pendarahan,” kata penulis M Butterfly, Hwang.

Hwang telah disayat dengan pisau oleh seseorang yang datang entah dari mana. Luka yang begitu dalam tersebut, memutuskan pembuluh arteri dan segera menyerang ke otak. Dia bukan satu-satunya korban dari suatu kejahatan pada umumnya. Karena sejak Desember, lusinan serangan acak di kereta bawah tanah terjadi tanpa alasan telah dilaporkan dari seluruh kota.

“Semua itu dilakukan ke orang asing. Mereka menggunakan pisau, pisau cukur dan dalam satu contoh, mungkin parang,” kata polisi.

 

Baca juga: Tentara Muslimah Jerman Bicara Racun Islamofobia

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement