REPUBLIKA.CO.ID BRUSSELS -- Pemerintah Belgia merevisi jumlah korban yang tewas akibat bom bunuh diri semula 35 orang menjadi 32 orang. Menteri Kesehatan Maggie de Block berkicau dalam twitternya "setelah verifikasi menyeluruh, jumlah korban hanya 32 orang sedangkan 94 orang berada di rumah sakit," kicaunya dilansir dari AFP, Rabu (30/3).
Pejabat Departemen Kesehatan Geert Gijs mengatakan terdapat dua daftar korban tewas di tempat kejadian dan di rumah sakit. "Tampaknya tiga orang terdaftar ganda," ujar dia.
Seluruh korban saat ini telah teridentifikasi. 17 orang merupakan warga Belgia dan 15 orang adalah warga negara lain.
Sebelumnya telah terjadi serangan bom bunuh diri di Bandara Brussels dan stasiun Metro Maalbeek. Serangan tersebut bertepatan dengan liburan paskah.