REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Presiden Amerika Serikat punya sejarah panjang dengan penyelenggaran Academy Awrads. Puncak acara Oscar tahun ini ternyata tidak akan ditonton oleh Trump.

Sekretaris Pers Sean Spicer menyatakan, jika Trump disarankan untuk tidak menyalakan televisi pada Ahad (26/2) malam yang bertepatan dengan penyelanggaraan Oscar. Presiden Amerika Serikat itu mesti menghadiri acara.

"Ibu Negara menempatkan banyak waktu dalam acara ini dan saya punya perasaan bahwa itu adalah di mana presiden dan ibu negara akan difokuskan pada Minggu malam," kata Spicer dikutip dari EW, Kamis (23/2).

Sebelum menjadi presiden, Trump memiliki cerita panjang dengan Oscar. Hampir setiap tahun dia tidak bolos untuk menonton dan menaruh komentar di akun Twitternya.

"Saya pikir mereka sangat rata. Saya tidak terkesan. Saya pikir beberapa pilihan yang tidak sangat baik," kata Trump setelah pagelaran Oscar tahun 2013 selama wawancara dengan Fox News.

Ketika itu Quentin Tarantino dengan film Django Unchained memenangkan penghargaan untuk skenario asli terbaik dan aktor pembantu terbaik yang diperoleh Christoph Waltz.

Pada tahun 2014, Trump pun tidak lupa mengkritik upacara Oscra melalui live-tweet. Dia mengkritisi Ellen DeGenere sebagai pembawa acara yang terlihat kesulitan dan tidak pada jalur yang tepat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika