Jumat 01 Sep 2017 17:45 WIB

Rakhine, Wilayah Termiskin Myanmar

Rep: dyah ratna meta novia/ Red: Budi Raharjo
Rohingya
Foto: AsiaNews
Rohingya

REPUBLIKA.CO.ID, RAKHINE -- Rakhine, wilayah termiskin di Myanmar adalah rumah bagi lebih dari satu juta orang Rohingya. Warga Rohingya telah menghadapi puluhan tahun penganiayaan di Myanmar yang mayoritas beragama Buddha, di mana mereka tidak dianggap sebagai warga negara.

Telah terjadi gelombang kekerasan mematikan dalam beberapa tahun terakhir. Kenaikan kekerasan saat ini merupakan yang paling signifikan sejak Oktober 2016, ketika sembilan polisi tewas dalam serangan militan Rohingya terhadap pos perbatasan.

Kekerasan tersebut terjadi beberapa hari setelah sebuah komisi internasional yang dipimpin oleh mantan kepala PBB Kofi Annan memperingatkan akan terjadi lebih banyak radikalisasi jika ketegangan etnis Rohingya tidak ditangani dengan baik.

Pengungsi Rohingya yang tiba di Bangladesh menuduh militer Myanmar menyerang desa-desa dan membakar rumah-rumah mereka. Dengan akses media ke Rakhine yang sangat terbatas, korban sulit untuk diverifikasi.

Seorang wartawan  media internasional mengatakan, ia telah melihat asap tebal yang muncul dari beberapa desa yang terbakar. Pemerintah Myanmar menuduh militan membakar rumah sebelum melarikan diri ke gunung-gunung.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement