Jumat 23 Mar 2018 14:13 WIB

SMF akan Dukung Pengembangan KEK Mandalika

SMF akan mengkaji potensi di KEK Mandalika yang bisa dikembangkan.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Dwi Murdaningsih
Kuta Mandalika, NTB
Foto: Istimewa
Kuta Mandalika, NTB

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Sejumlah perusahaan pembiayaan di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) siap mendukung dan bekerja sama dengan PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), pengelola KEK Mandalika, untuk mempercepat kepariwisataan di KEK Mandalika, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Direktur Utama (Dirut) PT Sarana Multigriya Financial (Persero) atau SMF Ananta Wiyogo mengatakan, SMF ditugaskan secara khusus membantu pengembangan destinasi wisata baru seperti Bali, salah satunya adalah KEK Mandalika.

photo
Aksi Peresean atau pertarungan antara dua lelaki yang bersenjatakan tongkat rotan dan berperisai kulit kerbau yang tebal dan keras di Pantai Kuta Mandalika, Lombok Tengah, Kamis (1/3).

Ananta menyebutkan, kesempatan kunjungan itu sekaligus dimanfaatkan untuk melihat secara langsung berbagai potensi yang ada di KEK Mandalika. "Kali ini kita melihat lebih dahulu berbagai potensi yang ada di KEK Mandalika, setelah itu kita akan bicarakan kembali dengan pihak ITDC, bidang apa saja yang bisa kita bantu atau kerja sama sehingga KEK Mandalika ini bisa cepat berkembang," ujar Ananta saat mengunjungi KEK Mandalika pada Kamis (22/3) kemarin.

Hal serupa dikatakan Dirut PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) Emma Sri Martini. Emma menyampaikan, kunjungannya bersama rombongan kali ini selain hendak konsultasi dengan PT ITDC sebagai pengelola KEK Mandalika juga untuk melihat dan menggali informasi potensi apa saja yang bisa dikembangkan di tengah-tengah masyarakat.

"Peran masyarakat ini yang hendak kami lihat, sekaligus membantu usaha-usaha apa yang bisa dikembangkan untuk mendukung KEK Mandalika," ujar Emma.

Emma melanjutkan, apabila selama ini tujuan investasi maupun sasaran CSR perusahaan-perusahaan BUMN keuangan untuk membantu bidang kepariwisataan lebih banyak ke Bali, kini ada tujuan baru, yakni KEK Mandalika di Lombok.

"Istilahnya kalau Bali itu sudah jaman old (lama) maka KEK Mandalika ini yang jaman now (baru)," ucap Emma.

Direktur Konstruksi dan Operasi ITDC Ngurah Wirawan menyampaikan, kunjungan para direksi BUMN keuangan ke KEK Mandalika ini adalah terkait investasi dan penjaminan jangka panjang. Selain juga melihat secara langsung progres pembangunan di KEK Mandalika dan menyiapkan bantuan CSR untuk masyarakat di sekitar kawasan.

Ngurah mengaku telah berdiskusi tentang kebutuhan masyarakat sekitar KEK Mandalika, baik itu soal pengembangan sumber daya manusia, pendidikan anak-anak pedagang, pembinaan kepada anak-anak pantai, pelatihan seni budaya, maupun lainnya.

"Bentuk bantuan ada dua jenis, bisa dalam bentuk hibah, atau pinjaman lunak. Kita sendiri juga masih menunggu program apa saja yang hendak dibantu. Nanti setelah ada program terbentuk, baru kita bisa pastikan," ucap Ngurah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement