REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kepala Dinas Pendidikan, pemuda dan olahraga (Dikpora) Nusa Tenggara Barat, Rosiady Sayuti mengatakan soal Ujian Nasional (UN) akan didistribusikan ke kabupaten dan kota pada 10-11 April mendatang.
"10-11 distribusi soal ke kab/kota dan H-2 sudah ada di kab/kota," ujarnya, Senin (6/4).
Menurutnya, berdasarkan mekanisme penyaluran distribusi soal UN, soal UN akan diamankan di di tempat penyimpanan di tingkat kab/kota bersama pihak kepolisian.
"Dari tempat penyimpanan ke sekolah itu panitia setempat yang bertanggung jawab," ungkapnya.
Menurutnya, penyimpanan soal UN ditempatkan di gudang khusus yang disediakan di tingkat kecamatan, UPTD bahkan polsek. Dengan catatan penyimpanan di polsek jika tidak terdapat gudang penyimpanan. Rosiady mengatakan 60 ribu siswa akan mengikuti UN 2015.
Dia berharap tidak terdapat kecurangan dalam pelaksanaan UN. Pasalnya, UN tidak lagi menjadi penentu kelulusan. "Kita harapkan tidak ada usaha yang nakal," ungkapnya.