Senin 26 Nov 2018 20:49 WIB

Kemendag Prediksi tidak Ada Barang Naik Jelang Akhir Tahun

Kemendag telah menyebar petugas di 15 daerah jelang akhir tahun

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pedagang menata sayuran yang dijual di Pasar Senen, Jakarta
Foto: Prayogi/Republika
Pedagang menata sayuran yang dijual di Pasar Senen, Jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag Tuti Prahastuti mengklaim, menjelang akhir tahun 2018 harga barang akan terus stabil. Ia pun memprediksi tidak ada kenaikan signifikan barang pokok. 

"Sepertinya tidak ada (kenaikan), kita soalnya sudah mengantisipasi, Pak Mendag (Enggartiasto Lukita) sudah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh perwakilan kepala dinas perdagangan dan perindustrian di 34 provinsi," ujar Tuti dalam diskusi yang digelar Divhumas Polri, Senin (26/11).

Baca Juga

Tuti pun mengatakan, sejauh ini harga barang masih stabil. Ia mengakui ada beberapa barang naik di daerah tertentu seperti bawang merah. Namun, ia mengatakan pihaknya sudah menyiapkan langkah antisipatif. 

"Mereka akan turun dengan Satgas Pangan dan mulai tanggal 16 November kemarin kita sudah mulai melakukan rakor di daerah," ujar Tuti. 

Kemendag sendiri telah menyebar petugasnya di 15 daerah khususnya  di pulau Jawa dan provinsi yang banyak berpenduduk beragama nasrani karena tingginya permintaan. Tuti juga memprediksikan stok bahan pangan aman. 

Sebelumnya Presiden Joko Widodo meninjau pasar tradisional Sidoharjo di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Jokowi pun membeli beberapa sayuran serta bahan pokok dari para pedagang.

Usai meninjau pasar, Jokowi mengaku harga bahan pokok masih stabil. Presiden Jokowi berharap harga bahan pokok tetap terjaga dengan seimbang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement