REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membahas masalah utama di bidang pendidikan yang dihadapi oleh Indonesia. Tiga masalah utama ini diidentifikasi berdasarkan survei Program Penilaian Pelajar Internasional atau Programme for International Student Assessment (PISA).
Jokowi mengatakan Indonesia telah mengikuti survei PISA selama tujuh putaran sejak 2000-2018 dan menunjukan sistem pendidikan Indonesia yang telah berubah menjadi lebih inklusif, terbuka, dan meluas aksesnya.
"Saya lihat ini menjadi momentum untuk merumuskan ulang sistem evaluasi, standar dasar pendidikan dan menengah secara nasional. Apakah dalam pengendalian mutu pendidikan secara nasional hanya menggunakan UN atau bisa juga standar yang dipakai secara internasional seperti PISA," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas strategi peningkatan peringkat Indonesia dalam PISA di Istana Merdeka, Jumat (3/4).
Jokowi mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, skor rata-rata Indonesia dalam PISA 2018 menurun di tiga bidang kompetensi. Penurunan paling besar pun disebutnya ada di bidang membaca.