REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sebanyak 81 imigran etnis Rohingnya terdampar di Pantai Kuala Simpang Ulim, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh pada Jumat. Sekretaris Panglima Laot Miftah Cut Adek mengatakan 81 pengungsi itu terdiri dari anak-anak, perempuan, dan pria dewasa.
“Mereka lari dari kamp pengungsi Bangladesh,” kata Miftah kepada Anadolu Agency pada Jumat.
Miftah mengatakan awalnya para pengungsi berjumlah 90 orang, tapi delapan di antaranya meninggal dan satu orang hilang di laut. Saat ini, polisi dan TNI sudah berada di lokasi tersebut.