Ini juga menyatakan solidaritas dengan rakyat Afghanistan dan menegaskan kembali komitmen negara-negara anggota OKI untuk membantu membawa perdamaian, keamanan, stabilitas, dan pembangunan ke negara itu. Pertemuan itu juga menyatakan kekhawatiran mendalam pada krisis kemanusiaan yang memburuk di Afghanistan.

Program Pangan Dunia memperingatkan 22,8 juta orang, lebih dari setengah populasi Afghanistan menghadapi kekurangan pangan akut. Sebanyak 3,2 juta anak-anak dan 700 ribu wanita hamil dan menyusui berisiko mengalami kekurangan gizi akut.

Pertemuan itu menyerukan kepada masyarakat internasional untuk memberikan bantuan kemanusiaan yang mendesak dan berkelanjutan ke Afghanistan serta negara-negara tuan rumah pengungsi utama Afghanistan. Diputuskan OKI akan memainkan peran utama dalam pengiriman bantuan kemanusiaan dan pembangunan kepada rakyat Afghanistan.

Juga diputuskan Sekretariat Jenderal OKI, bersama dengan Islamic Development Bank dan dana perwalian kemanusiaan, akan memulai diskusi dengan organisasi sistem PBB untuk menyusun peta jalan. Peta jalan berfungis memobilisasi tindakan yang relevan untuk membuka saluran keuangan dan perbankan.

Kemudian melanjutkan likuiditas dan aliran bantuan keuangan dan kemanusiaan, dan untuk merancang mekanisme pencairan bantuan kemanusiaan yang mendesak dan berkelanjutan kepada rakyat Afghanistan. Deklarasi itu juga meminta negara-negara anggota OKI, lembaga keuangan Islam, donor dan mitra internasional lainnya untuk mengumumkan janji kepada dana perwalian kemanusiaan untuk Afghanistan serta memberi bantuan kemanusiaan ke Afghanistan.