Kamis 06 Jan 2022 20:20 WIB

Air Mata Azis Syamsuddin Menetes di Ruang Sidang

Azis Syamsuddin terharu mendengar keterangan saksi yang meringankan dalam persidangan

Rep: Rizky Suryarandika  / Red: Bayu Hermawan
Terdakwa mantan anggota DPR Azis Syamsuddin (kiri) mengikuti sidang lanjutan kasus dugaan suap kepada mantan penyidik KPK AKP Stepanus Robin Pattuju di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (6/1/2022). Sidang tersebut beragendakan mendengarkan keterangan saksi a de charge.
Foto:

Seperti diketahui, kuasa hukum Azis Syamsuddin mengajukan sejumlah saksi A de Charge atau meringankan dalam sidang lanjutan kasus suap pengurusan perkara di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (PN Tipikor), Kamis (6/1/2022). Berdasarkan informasi yang tercantum di laman resmi PN Tipikor menyebutkan sidang akan berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai. Sebelumnya, Azis dicecar soal perannya dalam pengurusan Dana Alokasi Khusus Lampung Tengah. 

Dalam sidang sebelumnya, majelis hakim sempat menanyakan kesediaan kubu Azis mendatangkan saksi A de Charge. Lalu kubu Azis menyanggupi akan mendatangkan 5 saksi A de Charge untuk dua kali sidang. "Dua kali kesempatan sidang. Pertama saksi A de Charge 3 orang. Berikutnya saksi ahli A de Charge 2 orang," kata tim penasehat hukum Azis dalam sidang lalu (3/1).

Sayangnya kubu Azis belum menginformasikan siapa saja nama para saksi yang dimaksud. Hal ini sempat disindir oleh Jaksa Penuntut Umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi (JPU KPK). JPU KPK menyinggung agar identitas saksi kubu Azis tak perlu berlama-lama disembunyikan.

"Apakah pada hari ini (3/1) bisa disebutkan nama ketiganya?" tanya tim JPU KPK.

"Sesuai komitmen kami sampaikan identitas H-2. Karena mereka dari luar kota," jawab penasehat hukum Azis.

Diketahui, dalam perkara ini terdakwa Azis Syamsuddin didakwa memberi suap Rp 3,099 miliar dan 36 ribu dolar AS sehingga totalnya sekitar Rp 3,619 miliar kepada Stepanus Robin Pattuju dan advokat Maskur Husain. Suap diberikan terkait pengurusan perkara yang tengah diselidiki KPK di Lampung Tengah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement