Selasa 22 Feb 2022 13:55 WIB

Jokowi Duduki Kursi Ketua Umum Partai Nasdem

Surya Paloh tampak mempersilakan Jokowi untuk duduk di kursi miliknya.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Andi Nur Aminah
Presiden Joko Widodo menduduki kursi ketua umum Partai Nasdem milik Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta, Selasa (22/2).
Foto: Tangkapan Layar
Presiden Joko Widodo menduduki kursi ketua umum Partai Nasdem milik Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta, Selasa (22/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir langsung untuk meresmikan Nasdem Tower yang berada di Komplek Kantor DPP Partai Nasdem. Sebelum prosesi peresmiannya, ada kejadian menarik ketika Jokowi duduk di kursi ketua umum Partai Nasdem milik Surya Paloh.

Berdasarkan pantauan dari channel resmi dari Partai Nasdem, Surya tampak mempersilakan Jokowi untuk duduk di kursi miliknya. Peristiwa tersebut mendapatkan tepuk tangan dari elite partai tersebut, seperti Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali dan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate.

Baca Juga

Tak lebih dari 10 detik Jokowi menduduki kursi orang nomor satu di Partai Nasdem. Setelah itu, ia beranjak dan kembali didampingi oleh Surya untuk berkeliling Nasdem Tower yang diklaim sebagai kantor partai politik termewah di dunia.

Dalam pidato peresmiannya, Surya ingin partainya tak menjadi pihak yang hanya hadir menjelang pemilihan umum (Pemilu) saja. Ia ingin, Partai Nasdem selalu hadir untuk membantu kepentingan masyarakat.

"Teguhkanlah tekad dan semangat kita bersama, agar memperjuangkan aspirasi rakyat. Tetaplah mementingkan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi, maupun partai kita," ujar Surya.

Partai politik, Surya mengatakan, memiliki banyak hak istimewa dalam proses berbangsa dan bernegara. Salah satunya adalah dapat menunjuk calon bupati, wali kota, gubernur, hingga presiden dalam perpolitikan Indonesia.

"Tapi yang tidak kalah pentingnya bagi Nasdem adalah bagaimana mengisi roh dan sukma kemampuan dan meningkatkan intelektualitas peradaban bangsa ini," ujar Surya.

Partai politik sebagai sebuah institusi strategis dapat memberikan kontribusi yang lebih besar untuk Indonesia. Hadirnya Nasdem Tower merupakan salah satu bukti partai pimpinannya dalam memberikan kontribusi tersebut.

"Gedung ini menggambarkan sebuah transformasi peradaban. Memang sulit untuk diterima seakan-akan di tengah-tengah keadaan seperti ini, kenapa ada gedung institusi parpol yang begini hebat, mewah," ujar Surya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement