Selasa 10 May 2022 07:29 WIB

Kasus Briptu Hasbudi, Kompolnas Minta Polisi Usut Pihak Lain

Kompolnas menduga oknum polisi itu tidak sendirian dalam melakukan tindakannya.

Rep: Ali Mansur/ Red: Ilham Tirta
Poengky Indarti (tengah).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Poengky Indarti (tengah).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyoroti kasus anggota Polda Kalimantan Utara (Kaltara) Briptu Hasbudi terkait kepemilikan tambang emas serta sejumlah bisnis ilegal lainnya. Kompolnas menduga yang bersangkutan tidak sendirian dalam melakukan tindakan memalukan tersebut.

Karena itu, pihak kepolisian mengusut adanya indikasi keterlibatan pihak lain. "Jika ada anggota Polri lainnya yang terlibat, harus diproses hukum hingga tuntas. Selain itu perlu diselidiki juga kemungkinan dugaan tindak pidana lainnya yang dilakukan Briptu Has," ujar Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti kepada Republika.co.id, Senin (9/5/2022).

Baca Juga

Poengky mengapresiasi Polda Kaltara yang telah berhasil melakukan lidik sidik kasus dugaan tambang emas ilegal dan berhasil menangkap para tersangkanya, termasuk Briptu Hasbudi. Briptu Hasbudi juga diduga terlibat dalam beberapa kasus dugaan pidana sehingga dijerat pasal berlapis, antara lain pasal dari UU Minerba, UU Perdagangan, serta UU TPPU.

"Jika terbukti, yang bersangkutan layak dihukum pidana dan dikenai sanksi etik PTDH," kata Poengky.

Poengky berharap penyidikan kasus ini diharapkan profesional, transparan, dan akuntabel. Tentunya dengan memaksimalkan dukungan scientific crime investigation serta bekerja sama dengan institusi lainnya seperti PPATK dan KPK.

Ia juga meminta Polda lain juga menyelidiki kemungkinan adanya anggota yang membekingi tambang-tambang ilegal. "Kami berharap peran serta masyarakat untuk segera melaporkan kepada Propam Presisi jika diduga ada anggota-anggota Polri lainnya yang nakal. Institusi Polri harus kita jaga bersama, jangan sampai ada yang menggerogoti dari dalam," kata Poengky.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement