REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penerapan KTP elektronik (e-KTP) di DKI Jakarta terancam molor karena 707 komputer yang dibutuhkan untuk penerapan itu terlambat datang ke 267 kelurahan diseluruh DKI.
"Memang komputer e-KTP satu pun belum datang dan diserahkan ke kelurahan di lima wilayah DKI. Diharapkan pada Rabu (27/7) seluruh peralatan tersebut akan dikirimkan dari pusat," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, Purba Hutapea, di Jakarta, Senin (25/7).
Sebelumnya, komputer itu direncanakan untuk diterima seluruh kelurahan di Jakarta pada Senin (25/7) tapi Purba mengatakan ada penundaan pengiriman hingga Rabu (27/7) mendatang. Dengan penundaan itu, Purba memperkirakan akan ada keterlambatan dalam penerapan e-KTP yang akan mulai berlangsung pada 1 Agustus mendatang.
"Kalau sampai minggu ini komputer yang dibutuhkan belum diserahkan ke kelurahan, maka pelaksanaan program e-KTP di ibukota akan mundur dari jadwal yang telah ditetapkan," ujarnya.