REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Kematian ayam secara mendadak di Kampung Kayu Manis RT 03/RW 01 Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terus bertambah jumlahnya. Hingga hari ini, Sabtu (28/1) tercatat sudah 32 ekor ayam mati.
"Pagi ini ada lagi yang mati, tadi pagi ada lima ekor, ditambah satu ekor lagi mati siang harinya. Jadi totalnya sudah 32 ekor ayam yang mati," kata Anwar ketua RT 03 saat ditemui di Bogor, Sabtu.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Jumat (27/1) sebanyak 27 ekor ayam warga mati secara mendadak di satu RT tersebut. Dan dari hasil pemeriksaan "rapid test" (tes cepat) yang dilakukan Dinas Pertanian Kota Bogor, terhadap satu ekor ayam milik warga, ayam tersebut positif terkena flu burung (H5N1).