REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Direktur Utama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Basuki Purwadi mengatakan, pihaknya telah menyalurkan dana senilai Rp 1,28 triliun untuk pengadaan lahan bagi proyek strategis nasional (PSN) sejak periode 1 Januari sampai 17 Februari 2023.
"Memang (anggaran pengadaan lahan) terbesar masih untuk jalan tol, yakni Rp1,12 triliun," katanya dalam media briefing di Solo, Jawa Tengah, Ahad (27/2/2023).
Sementara, menurut dia, dana senilai Rp 150 miliar disalurkan untuk penggantian pengadaan lahan guna pembangunan bendungan. "Kita ambil rata-rata sebulan Rp 1 triliun saja, maka berarti minimal selama satu tahun akan ada pembayaran untuk pengadaan lahan senilai Rp 12 triliun, tapi biasanya akan lebih dari itu," katanya.
Pada awal tahun, Basuki mengatakan anggaran pengadaan lahan untuk PSN cenderung tersalurkan lebih lamban, tapi realisasinya diperkirakan akan meningkat menjelang Ramadhan dan Lebaran serta pada akhir tahun.
"Di akhir tahun begitu. Akhir tahun itu dari Oktober, November, dan Desember, penyaluran pengadaan lahan sudah mulai dipercepat," katanya.
Sejak didirikan, LMAN membantu pemerintah melakukan pengadaan lahan untuk 106 PSN yang tersebar di seluruh Indonesia, yang mana pada 2022 sebanyak 39 PSN jalan tol dan 17 PSN berupa bendungan sudah diresmikan.
Sebelumnya,Basuki menyebutkan, sepanjang 2020-2022 atau di tengah pandemi Covid-19, LMAN menyalurkan dana senilai Rp 58,85 triliun untuk pengadaan lahan PSN. Sehingga rata-rata per tahun Rp 20 triliun.