Rabu 10 Jan 2024 19:00 WIB

Penyebab Kematian Almarhumah Sinead O'Connor Akhirnya Diungkap ke Publik

Sinead O'Connor meninggal dunia di Inggris pada 25 Juli 2023.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Penyanyi Sinead O Connor meninggal dunia  Inggris pada 25 Juli 2023.
Foto: EPA-EFE/Marton Monus HUNGARY
Penyanyi Sinead O Connor meninggal dunia Inggris pada 25 Juli 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyebab kematian legenda musik Irlandia, Sinead O'Connor, akhirnya diungkap ke publik. Pejabat kepolisian menyampaikan bahwa O'Connor yang menjadi mualaf pada 2018 dan memilih nama Islami, yaitu Shuhada Sadaqat, itu meninggal dunia karena sebab alamiah.

"Ini untuk memastikan bahwa O'Connor meninggal karena sebab alamiah. Oleh karena itu, petugas koroner berhenti terlibat dalam kematiannya," kata juru bicara Pengadilan Koroner Southwark, dikutip dari laman Daily Mail, Rabu (10/1/2024).

Baca Juga

Istilah "meninggal karena sebab alamiah" kerap diasosiasikan dengan wafat karena usia tua. Padahal, tidak hanya itu. Meninggal karena sebab alamiah artinya kematian disebabkan oleh penyakit yang ada di dalam tubuh dan bukan disebabkan oleh faktor eksternal.

Ahli patologi Kathryn Pinneri mengatakan kanker, strok, dan diabetes diklasifikasikan sebagai "meninggal karena penyebab alami". Sementara, contoh kematian 'nonalami' termasuk kecelakaan lalu lintas, bunuh diri, overdosis obat-obatan, atau kecelakaan tenggelam.

Pakar patologi anatomi dan forensik David Fowler menjelaskan kematian karena sebab alamiah merupakan kematian akibat "proses penyakit alami". Dia mencontohkan penyakit yang termasuk di dalamnya seperti infeksi atau penyakit jantung.

"Jika saya berolahraga dan mengalami serangan jantung, maka itu alamiah. Tetapi jika seseorang yang berolahraga meninggal karena sesuatu yang disebabkan oleh aktivitas tersebut, seperti cedera kepala, maka kematian tersebut tidak ''alami''," tutur Fowler.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement