Jumat 19 Apr 2024 17:10 WIB

Memilukan, Saksi Sempat Mendengar Teriakan Minta Tolong dari Kebakaran Ruko di Mampang

Tujuh orang menjadi korban meninggal akibat kebakaran ruko di Mampang Prapatan.

Rep: Ali Mansur/ Red: Agus raharjo
Riki Rinaldi seorang ojek online (ojol) menyakasikan detik-detik kebakaran besar di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan yang merenggut tujuh korban jiwa, saat ditemui di lokasi, Jumat (19/4/2024).
Foto:

Sementara proses penanganan kebakaran besar yang menimpa gedung Saudara Frame dan Gallery Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan baru selesai sekitar pada Jumat (19/4/2024) sekitar pukul 11.40 WIB. Dengan demikian proses pemadaman dan pendinginan oleh tim pemadam memakan waktu hingga 16 jam dari hari Kamis (18/4/2024) sekitar pukul 19.40 WIB. 

"Memang untuk proses pendinginan dan overhaul itu beberapa kali kita harus menyisir. Jadi kita tidak mau sampai ada penyalaan (api) kembali setelah dinyatakan pemadaman selesai," ujar Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan atau Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Agus Guritno Gunawan.

Pantauan Republika.co.id, meski teras depan gedung lima lantai yang menjadi objek kebakaran sudah diberi garis polisi. Namun, satu unit pemadam kebakaran masih disiagakan. Beberapa anggota pemadam kebakaran juga masih ada di sekitar lokasi kejadian. Sekilas tampak depan gedung tidak ada kerusakan berarti hanya tapi lantai dua hingga atas terlihat gosong dan bekasan jilatan api juga mengenai gedung samping yang memiliki lantai lebih tinggi. 

Tim pemadam juga telah melakukan penyisiran untuk mencari jika ada korban lain. Namun Agus memastikan hingga pukul 12.00 WIB tidak ada korban lain yang ditemukan.

Tercatat akibat insiden kebakaran yang diduga disebabkan oleh ledakan kompresor itu ada 12 orang menjadi korban, tujuh di antaranya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa terpanggang di atas kasur di satu ruangan di lantai 2 gedung tersebut. “Posisinya udah terpanggang,” ujar Agus.

photo
Korsleting, biang kerok kebakaran di Jakarta - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement