REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA - Ketua Lembaga Ketahanan Masyarakat Kelurahan (LKMK) Karangpoh Dwi Siswanto, mengatakan bahwa warga Gadel siap menerima kembali keberadaan Ny Siami setelah adanya pembicaraan dengan tokoh masyarakat setempat. "Intinya keluarga Ny Siami dan keluarga bisa kembali ke rumahnya di Gadel Sari Barat, sebab warga siap menerima kembali keluarga Ny Siami," katanya.
Menurut dia, sebagai bentuk bahwa warga siap menerima Ny Siami sekeluarga, maka rumahnya tidak dirusak oleh warga, bahkan warga sendiri ikut mengamankan rumah tersebut di saat Ny Siami dan keluarganya pindah ke Benjeng Kabupaten Gresik.
Soal adanya demo hingga pengusiran yang dilakukan warga Gadel, ia menyatakan karena reaksi berlebihan yang terjadi saat itu juga, karena tiga guru memiliki hubungan emosional yang kuat dengan warga.
"Jadi pengusiran yang dilakukan warga beberapa waktu lalu bukan karena karakter warga Gadel yang keras, suka berontak atau tidak patuh terhadap tokoh masyarakat. Ini semua terjadi karena khilaf, mengingat mereka itu juga sebagai wali murid. Jadi, Ny Siami sekeluarga bisa balik lagi ke Gadel," ujarnya.