REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) 2012 ternyata mempengaruhi harga minyak mentah dunia.
Pada hari dilangsungkannya Pilpres AS, Selasa (6/11) waktu setempat, minyak Bencahmark Brent di London naik 3,1 persen. Kenaikan ini adalah yang tertinggi sejak Oktober lalu.
Minyak Brent North Sea juga naik sekitar dua persen, tertinggi dalam dua bulan terakhir. Di New York, minyak Light Sweet nail 3,5 persen di angka 88,71 dolar AS per barel.
"Indeks di bursa saham naik, dan itu berpengaruh pada minyak mentah," kata Presiden Excel Futures Mark Waggoner seperti dilansir PressTV.
Hingga berita ini diturunkan, Barack Obama kembali terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat periode 2012-2016, setelah menang dalam Pemilu Presiden AS 2012. Obama unggul atas rivalnya, Mitt Romney. Obama meraih 275 suara atas Romney yang hanya meraih 203 suara.