Kamis 29 Dec 2016 19:17 WIB

Korban Kasus Perampokan Pulomas Belum Bisa Dimintai Keterangan

Rep: Singgih Wiryono/ Red: Bayu Hermawan
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan
Foto: Republika/Prayogi
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya, Irjen M. Iriawan mengunjungi korban selamat dalam kasus perampokan di Pulomas, Jakarta Timur. Kapolda mengatakan selain memantau perkembangan kesehatan, Polda Metro Jaya juga menurunkan tim untuk memulihkan kondisi psikologis para korban

"Kita mengunjungi para korban yang selamat, saya ingin memastikan kondisi fisik maupun psikisnya. Tim dari psikologis kami sudah ada di sini untuk mengembalikan kembali pemulihan fisik maupun psikis para korban, sehingga kita memastikan apakah kondisinya sudah bagus," ujarnya di RS Kartika, Kamis (29/12).

Iriawan menjelaskan, kesehatan para korban saat ini masih dalam tahap pemulihan dan belum bisa dimintai keterangan. "Untuk kesehatan tubuhnya memang belum pulih seratus persen, terutama pembantu-pembantu dari Dodi. Tetapi putrinya (Zanette) sudah cukup membaik," katanya.

Kapolda menambahkan, penyidik akan menunggu kabar dari tim dokter dan psikolog kapan waktu yang tepat untuk meminta keterangan dari para korban terkait kasus perampokan yang menewaskan enam orang tersebut.

"Nanti dokter akan memberikan keterangan kapan bisa diambil keterangan untuk berita acara. Demikian juga putri dari almarhum Pak Dodi, kita akan lakukan setelah dari dokter dan tim psikologi kami mengizinkan," jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement