REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik Maliq & D'Essentials merilis album mini bertajuk Raya. Album akan dirilis dalam tiga bagian. Peluncuran bagian pertama dilakukan secara eksklusif lewat aplikasi Inspigo pada 18 Agustus 2020.
Bagian pertama terdiri dari dua lagu, yang berjudul "Bertemu" dan "Memori". Selanjutnya, band yang beranggotakan Angga, Indah, Widi, Jawa, Lale, dan Ilman itu merilis Raya bagian kedua pada Oktober 2020 dan bagian terakhir pada Desember 2020.
Berawal dari waktu yang luang akibat pandemi Covid-19, para personel Maliq & D'Essentials kembali masuk ke studio rekaman dan menelurkan karya. Kata "Raya" diambil dari kata merayakan, dengan makna besar atau megah.
"Raya" dipilih sebagai tajuk karena album mini itu merayakan berbagai hal. Pendengar diajak kembali ke nuansa album-album awal, juga merayakan kembali suara vokalis Indah Wisnuwardhana yang pulih setelah sempat absen.
Selain suara Indah, Maliq & D'Essentials juga merayakan suara penabuh drum Widi Puradiredja yang terdengar di salah satu lagu. Ini adalah kali pertama Widi bernyanyi lagi sejak 15 tahun silam pada lagu "Untitled" rilisan 2005.
"Melalui mini album ini, kami ingin membuktikan bahwa di saat masa yang sulit seperti sekarang, selalu ada hal positif yang bisa dilakukan yaitu dengan tetap produktif," ujar Widi lewat pernyataan resminya yang diterima republika.co.id, Selasa (18/8).
Akibat pandemi Covid-19, Maliq & D'Essentials harus rela menunda penyelenggaraan konser tunggal tahun ini. Sebagai gantinya, band kian aktif berkarya, dengan rencana merilis single sebanyak tiga kali setiap tanggal 18 per dua bulan sekali.
Untuk kali kedua setelah single "Mendekat, Melihat, Mendengar" (2016), band tidak merilis lagu "Bertemu" dan "Memori" ke kanal musik digital yang sudah dikenal. Para penggemar yang dijuluki D'Essentials diminta membeli lagu di Inspigo.
Pada tembang terbaru, Maliq & D'Essentials menggaet sutradara Anton Ismael untuk menggarap video klip. Sineas yang mengarahkan klip lagu Diskoria "Serenata Jiwa Lara" ini akan menghadirkan warna baru dalam tayangan klip Maliq & D'Essentials.
Lewat album mini Raya, Maliq & D'Essentials memanfaatkan teknologi video Augmented Reality (AR) sebagai strategi promosi. Penggemar bisa 'membawa' para idola ke rumah masing-masing, juga 'masuk' ke dalam video AR.
Hal ini sesuai dengan kampanye yang dibawa Maliq & D'Essentials pada usia ke-18, yaitu "HOMEmade Happiness". Indah, salah satu vokalis, berharap album bisa menemukan kebesaran hati dari semua yang menikmatinya, seperti para personel menikmati kala membuatnya.
"Maliq & D'Essentials menemukan hal yang patut dirayakan, dari rasa syukur dengan apa yang masih bisa kita lakukan di saat menemukan kekurangan, membuatnya menjadi lebih baik karena menemukan kelebihan di tempat lainnya," ujar Indah.
Pemutaran perdana album mini Raya bagian pertama dapat diakses lewat situs pophariini.com pada 17 Agustus 2020. Berlanjut dengan release party secara virtual di situs yang sama pukul 19:30 WIB.