Rabu 03 Jul 2024 18:57 WIB

Banjir Impor Produk Israel ke Indonesia, Syekh Yusuf Al-Qaradhawi Peringatkan Hukumnya

Impor produk Israel dinilai mencederai perjuangan Palestina

Rep: Eva Rianti/ Red: Nashih Nashrullah
Senjata (ilustrasi). Impor produk Israel dinilai mencederai perjuangan Palestina
Foto:

Syekh Qaradhawi menjelaskan, boikot merupakan satu-satunya senjata yang ada di tangan rakyat sipil. Pemerintah tidak bisa memaksa penduduk untuk membeli barang produksi dari sumber tertentu.

Ulama asal Mesir ini pun mengimbau agar boikot digunakan untuk menghadapi musuh-musuh agama dan umat Islam. Mereka pun bisa merasakan dampak dari boikot tersebut. Minimal menyadari bahwa umat ini masih hidup.

Menurut Syekh Qaradhawi, boikot tak hanya menjadi wujud perlawanan ekonomi. Gerakan ini merupakan pelajaran sejak dini bagi umat Islam untuk membebaskan diri dari penghambaan terhadap selera orang lain yang mengajarkan ketergantungan terhadap sesuatu yang tidak bermanfaat. Boikot juga menjadi aksi persaudaraan dan persatuan umat Islam.

"Kita tidak akan mengkhianati saudara-saudara kita yang menjadi korban setiap hari dengan memberi keuntungan kepada musuh. Selain itu, boikot merupakan jenis perlawanan pasif untuk mendukung perlawanan aktif yang sedang dilakukan para mujahid di bumi jihad Palestina." Allah SWT berfirman:

وَالَّذِينَ كَفَرُوا بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ إِلَّا تَفْعَلُوهُ تَكُنْ فِتْنَةٌ فِي الْأَرْضِ وَفَسَادٌ كَبِيرٌ

"Adapun orangorang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. Jika kamu (hai para Muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan Allah itu, niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar." (QS al-Anfaal: 73).

Sebelumnya diberitakan, di tengah serangan brutal yang dilakukan penjajah Israel ke Jalur Gaza, impor Indonesia dari negara tersebut terus berjalan, bahkan meningkat tajam. Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), yang ditelusuri Republika, salah satu yang diimpor dari Israel ternyata adalah senjata dan amunisi.

Dalam manifes ekspor-impor; Amunisi, Senjata dan yang Terkait Dengannya dicatat dengan kode HS 93. Sepanjang 2023, Indonesia mengimpor komoditas itu dari Israel dengan jumlah 14.821 dolar AS. Sementara sepanjang Januari-April 2023, angkanya senilai 6.548 dolar AS.

Banyak lembaga kemanusiaan di luar negeri mendesak dihentikannya pengiriman dan pembelian senjata dengan Israel sejak serangan brutal negara Zionis itu ke Palestina pada Oktober 2023 lalu.

photo
Data impor senjata, amunisi, dan bagiannya yang dicatat BPS pada periode Januari-April 2023 dan 2024. - (BPS)

Namun ternyata...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement