Ahad 19 May 2013 09:54 WIB

Hamas Bantah Miliki Cabang di Amerika

Aktivis Hamas Palestina.
Foto: AP/Adel Hana
Aktivis Hamas Palestina.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Anggota biro politik Hamas, Izzat Rashiq, dalam pernyataannya kepada harian Yordania “Sabil” menepis kabar terkait penangkapan sayap Hamas di Amerika. Rashiq menegaskan tidak ada cabang Hamas di negara manapun di dunia.

Otoritas New York, Kamis waktu setempat, mengklaim telah menangkap 15 orang yang berasal dari Palestina dengan tuduhan berupaya menyelundupkan rokok bernilai jutaan USD. Otoritas tersebut mengklaim beberapa dari mereka memiliki hubungan dengan gerakan Hamas dan kelompok Islam garis keras lainnya.

Jaksa penuntut umum di New York, Eric Schneiderman, dan penyidik kepolisian New York, Ray Kelly, dalam konferensi persnya menyatakan mereka yang didakwa dengan tuduhan upaya penyelundupan.

Mereka dituduh mencoba menyelundupkan lebih dari satu juta karton rokok yang tidak membayar pajak dari Virginia untuk dijual di sejumlah toko di New York. Nilai yang berhasil diungkap sampai saat ini mencapai 55 juta USD.

Sesuai pasal 24 yang didakwakan kepada mereka, beberapa dari yang ditangkap itu dituduh korupsi, pencucian uang, kejahatan pajak dan lainnya. Jika dakwaan ini benar, mereka terancam hukuman sampai 25 tahun penjara.

sumber : www.infopalestina.com
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement