Senin 28 Sep 2015 11:04 WIB

Jabar Tambah 78 Juta Kilogram Raskin

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Ilham
Wakil Gubernur Jawa Barat ketika mencicipi Raskin.
Foto: Republika/Edi Yusuf
Wakil Gubernur Jawa Barat ketika mencicipi Raskin.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jawa Barat menjadi provinsi pertama yang mendapat guyuran beras miskin ke 13 dan 14 dengan total volume 78.473.700 Kilogram. Penyaluran Raskin ini, bertujuan untuk mengurangi beban 2,615 juta Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTSPM).

Menurut Kepala Bulog Divre Jabar, Alip Afandi, terbitnya alokasi Raskin 13 dan 14 karena ada kelemahan ekonomi. Anggaran tersebut, sebagai tambahan untuk penyediaan pangan. "Pada 2016, masih tetap ada Raskin dan alokasinya masih sama dengan sebelumnya," katanya.

Alip mengatakan, dalam penyaluran Raskin, pihaknya berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota sebagai pemegang kewenangan mengenai pagu Raskin. Selain sibuk melakukan penyaluran Raskin, Bulog juga disibukan dengan penyerapan beras di lapangan. Namun, penyerapan mulai melambat karena sudah lewat Panen Gadu yang berlangsung pada Agustus kemarin.

Hingga kini, kata dia, pihaknya telah menyerap sebanyak 418 ribu ton atau sudah melebihi yang ditargetkan. Dari angka tersebut, sebanyak 60 ribu ton merupakan beras premium.

Melalui penyerapan ini, Alip mengklaim stok beras akan aman hingga akhir tahun. Adapun penyerapan akan kembali meningkat pada musim panen yang berlangsung di Januari dan Februari 2016. Meski sudah berkurang, namun penyerapan masih ada di sejumlah daerah. "Misalnya, di daerah Cilamaya (Kabupaten Karawang) yang dikunjungi Presiden Jokowi," katanya.

Sementara menurut Sekretaris Panitia Penyelenggara Penyaluran Raskin Tambahan yang juga menjabat Kepala Biro Perekonomian Jabar, Poppy Sopia Bakur, penyaluran Raskin ke 13 dan 14 tahun ini, sebanyak 78.473.700 Kilogram. Beras itu sebagai alokasi tambahan dari Raskin reguler tahun ini sebanyak 470.842.200 Kilogram. Sehingga, jumlah total Raskin reguler dan tambahan di Jabar sebanyak 549.315.900 Kilogram.  

"Daerah yang sudah menyalurkan 100 persen, akan segera menyalurkan Raskin ke 13 itu," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement