Assange berhadapan dengan 18 tuduhan pembocoran informasi rahasia sejarah Amerika Serikat. Para pejabat AS berpendapat Assange membahayakan nyawa para informan AS. Jika terbukti bersalah, Assange bisa mendekam di penjara AS selama 175 tahun.
Pada 2012, Assange melarikan diri ke kedutaan Ekuador di London, Inggris demi menghindari ekstradisi. Dia diberikan suaka di sana dan kemudian memperoleh kewarganegaraan.
Pada saat itu, Pemerintah Ekuador berencana untuk memberikan status diplomatik kepada Assange, yang akan memungkinkannya meninggalkan kedutaan dengan aman. Rencana itu buyar menyusul ketegangan antara Quito dan Assange.
Pemerintah Ekuador kemudian mencabut status suakanya pada 2019. Assange lantas dipenjara oleh polisi Inggris karena melanggar persyaratan jaminan.
