REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Enam kawanan perampok pabrik dan perkantoran berhasil diringkus oleh Resmob Polda Metro Jaya. Keenam perampok itu biasa melakukan aksi kejahatannya lintas provinsi.
Penangkapan keenam perampok itu diwarnai baku tembak dengan polisi. Salah satu dari enam orang kawanan perampok ini harus dilumpuhkan dengan timah panas karena terus melakukan perlawanan.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Gatot Edy Pramono mengatakan, kawanan perampok ini berhasil diringkus anggota Resmob di daerah Cikupa, Tangerang. "Mereka ditangkap saat menjemput salah satu rekannya untuk melakukan aksi perampokan," ujar Gatot kepada wartawan, Jumat (13/1).
Para anggota kawanan itu adalah residivis yang sudah sering melakukan aksi kejahatan serupa di berbagai provinsi, selain Jakarta dan Banten. Terakhir kawanan ini beraksi di Tangerang. "Mereka menggondol Rp 90 juta dari pabrik di daerah Cikupa," tambah Gatot.
Kasubdit Resmob Direskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heryawan menambahkan, selain di Cikupa, mereka juga pernah beraksi di Balaraja, Bogor, Sukaraja dan lainnya.
Catatan polisi lainnya, jelas Herry, otak kawanan ini merupakan DPO aparat di sejumlah daerah. Desember lalu ia pernah terlibat baku tembak dengan aparat kepolisian di Tarutung, Sumatra Utara.
Selain mengamankan pelaku, Polisi juga mengamankan barang bukti kejahatan. "Antara lain pucuk senjata api, sejumlah senjata tajam, kapak, alat potong kabel, serta satu unit mobil Avanza silver bernomor polisi B-944-WI," lanjutnya.