REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Gempa berkekuatan 5,0 Skala Richter mengguncang Provinsi Aceh, Senin sekitar pukul 19.40 WIB, tetapi guncangan gempa hanya terasa selama beberapa detik.
Fany, staf operasional Stasiun Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika,Mata Ie di Aceh Besar, mengatakan, pusat gempa berada di 4,71 Lintang Utara (LU) dan 94,67 Bujur Timur (BT).
"Kedalaman gempa sekitar 10 kilometeri. Lokasinya 108 kilometer barat daya Banda Aceh, ibu kota Provinsi Aceh," katanya. Sementara, sejumlah warga mengaku terkejut ketika merasakan getaran gempa, dan sebagian dari mereka keluar dari bangunan.
"Saya sempat turun dari lantai dua ketika merasakan getaran gempa. Warga lainnya juga terlihat keluar dari bangunan. Namun, tidak terlihat kepanikan," kata Junaidi, warga Banda Aceh.
Aceh diguncang gempa 7,1 SR pada Rabu (11/1) sekitar pukul 01.35 WIB. Gempa tersebut sempat membuat kepanikan warga di tengah malam tersebut.
Warga yang tinggal di pesisir pantai di sejumlah daerah di Provisni Aceh sempat mengevakuasi diri setelah ada peringatan potensi tsunami pascagempa. Namun, warga kemudian kembali ke rumah masing-masing satu jam pascagempa dan pihak terkait mencabut peringatan tersebut.