Seorang bellboy menunjukan stiker tanda bebas COVID-19, di hotel Grand Zuri Padang, Sumatera Barat, Rabu (1/7/2020). Pakar di Sumbar menyebut masih banyak pihak yang gagal memahami Covid-19.

Pakar Unand: Banyak yang Gagal Pahami Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Ahli kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang Dr dr Andani Eka Putra mengungkap banyak yang gagal paham dalam memahami Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Sehingga terjadi sejumlah salah kaprah di masyarakat dalam menyikapinya."Terus terang saya katakan hampir semua lini mulai dari masyarakat, aparatur pemerintah hingga tenaga kesehatan gagal paham memahami Covid-19 secara utuh mengakibatkan munculnya masalah...

Ilustrasi aplikasi belajar online. Menjalani kehidupan sebagai mahasiswa di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) memiliki banyak suka dan duka.

Ahad , 28 Jun 2020, 18:39 WIB

Suka Duka Perkuliahan Daring di Tengah Pandemi

Kepala Laboratorium Pusat Diasnostik dan Riset Penyakit Infeksi Universitas Andalas, Padang Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc

Ahad , 14 Jun 2020, 06:24 WIB

Dr Andani, Patriot Covid-19 dari Sumbar

Laboratorium Diagnostik Riset Terpadu Penyakit Infeksi, Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Kamis , 11 Jun 2020, 06:16 WIB

Peran Vital Lab Unand Tangani Covid-19 di Sumbar

Civitas akademika Universitas Andalas, Padang melakukan aksi menolak revisi Undang Undang KPK di depan Kampus Unand, Jumat (13/9).

Akademisi Universitas Andalas Terus Kawal Revisi UU KPK

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG--Dosen Fakultas Hukum Universitas Andalas Charles Simabura yang ikut turun dalam aksi menolak revisi Undang Undang KPK bersama mahasiswa mengatakan pihaknya akan terus mengawal proses revisi UU KPK agar tidak ada pasal yang melemahkan atau 'membunuh' KPK dari dalam dan luar. Mayoritas dosen dan mahasiswa Unand kata Charles sepakat agar DPR dan pemerintah tidak melakukan kompromi untuk melemahkan...