Kamis 01 Aug 2024 10:12 WIB

Harga Minyak Dunia Melonjak Usai Pembunuhan Ismail Haniyeh

Terkereknya harga minyak juga terjadi setelah penurunan tajam stok minyak mentah AS.

Red: A.Syalaby Ichsan
Harga minyak dunia melonjak (ilustrasi)

Sehari sebelumnya, Brent dan WTI turun sekitar 1,4%, ditutup pada level terendah dalam tujuh minggu terakhir setelah turun minggu lalu karena harapan akan adanya kesepakatan gencatan senjata Gaza yang dapat meredakan ketegangan di Timur Tengah dan juga kekhawatiran akan pasokan.

Ketegangan di wilayah penghasil minyak ini memanas semalam karena berita bahwa pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dibunuh di Iran.

Hal ini terjadi sehari setelah pemerintah Israel mengklaim bahwa mereka telah membunuh komandan paling senior Hizbullah dalam sebuah serangan udara di Beirut sebagai pembalasan atas serangan roket hari Sabtu terhadap Israel.

Secara terpisah, AS juga melakukan serangan di Irak dalam konflik terbaru di wilayah tersebut.

“Perkembangan semalam dan meningkatnya risiko geopolitik hanya memberikan penangguhan sementara untuk patokan minyak. Kecuali jika infrastruktur minyak dan gas terpukul, lonjakan terbaru ini tidak akan bertahan lama,” kata Gaurav Sharma, seorang analis minyak independen di London.

Penurunan 0,4% dalam indeks dolar AS juga mendukung harga. Dolar yang lebih lemah dapat meningkatkan permintaan minyak dengan membuat komoditas berdenominasi greenback menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.

Yang membatasi kenaikan adalah kekhawatiran mengenai permintaan bahan bakar di China sebagai importir minyak mentah terbesar di dunia. Aktivitas manufaktur China pada bulan Juli menyusut untuk bulan ketiga, sebuah survei pabrik resmi menunjukkan pada Rabu.

Kapasitas produksi cadangan yang cukup besar yang dimiliki oleh anggota OPEC juga membebani harga. OPEC+ diperkirakan akan tetap berpegang pada kesepakatan mereka saat ini mengenai produksi dan mulai mengurangi pengurangan produksi mulai Oktober.

Para menteri utama dari OPEC+, akan mengadakan pertemuan komite pemantauan menteri bersama (JMMC) secara online pada Kamis.

 

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement