Namun, menurutnya, dalam pertarungan politik elektoral dengan sistem pemilihan langsung, seorang kandidat tidak cukup hanya memiliki ketenaran. "Untuk memenangkan kompetisi sekurang-kurangnya harus memiliki 6 modal, yaitu popularitas (popularity), disukai (likeable), dapat diterima (acceptable), tingkat keterpilihan (elektability), uang (money) dan dukungan partai," ungkap Karyono.
Karyono mengingatkan, mereka yang coba ambil keuntungan dari isu kudeta Demokrat sebaiknya berpikir bijak. Sebab, popularitas saja tak menjamin terpilihnya seseorang dalam pesta demokrasi.
"Semua kandidat baik Moeldoko maupun AHY tidak cukup hanya bermodalkan popularitas tetapi harus memiliki 6 modal seperti tersebut di atas," ujar Karyono.
Hingga saat ini, Partai Demokrat enggan mengumumkan siapa atau kapan kader yang terlibat upaya kudeta bisa ditindak dan diumumkan kepada publik. Para kader yang diduga terlibat dalam upaya gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD) masih dalam proses pendalaman. Utamanya, di Dewan Kehormatan dan Mahkamah Partai.