REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Ibu kota Vietnam Hanoi akan melonggarkan pembatasan Covid-19 mulai pekan ini menyusul penurunan kasus dan makin meningkatnya populasi orang dewasa yang divaksin.
“Sebagian besar proyek konstruksi dapat dilanjutkan mulai Rabu (22 September), kata wakil ketua Komite Rakyat Hanoi Duong Duc Tuan pada Ahad malam (19/9).
Sejauh ini, 94 persen populasi dewasa Hanoi yang berjumlah 5,75 juta telah menerima satu dosis vaksin, dengan target menerima dosis kedua pada akhir November.
"Kami tidak bisa mempertahankan langkah-langkah jarak sosial tanpa batas waktu," kata Tuan dalam pernyataannya.
Hanoi telah lolos dari gelombang baru virus corona yang ganas di Vietnam sejak akhir April. Kota itu mencatat kurang dari 50 dari lebih dari 17.000 kematian secara nasional dan hanya 4.414 dari total 687.000 kasus di negara itu.
Sementara itu, pusat bisnis Ho Chi Minh City menjadi wilayah paling terdampak, dengan 49 persen dari total kasus nasional dan 78 persen kematian. Tuan mengatakan langkah ini bertujuan untuk menahan virus sambil menghidupkan kembali kegiatan ekonomi.