"Sejumlah (anak) tidak akan ditempatkan di kereta bayi ini sebab mereka telah tiada. Bandingkan dengan anak Anda sendiri, ingat perasaan Anda terhadap anak Anda sendiri... Saya tidak ingin melihat kereta bayi yang kosong," katanya.
Rusia menyebut aksinya di Ukraina sebagai operasi militer khusus dan mengklaim bahwa pihaknya tidak menargetkan warga sipil. Sejumlah pengungsi Ukraina menyelamatkan diri ke negara-negara tetangga di Eropa, seperti Polandia, Slovakia, dan Rumania.
Sedangkan pengungsi lainnya mengarah ke bagian barat untuk menghindari invasi Rusia. Diperkirakan lebih dari tiga juta rakyat Ukraina meninggalkan Tanah Airnya untuk mencari tempat aman.