Selasa 19 Dec 2023 14:34 WIB

Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi Keagamaan Harus Sinergi Lestarikan Kerukunan

Pemerintah daerah dan perguruan tinggi keagamaan punya sumber daya perkuat toleransi.

Ilustrasi menjaga kerukunan dan moderasi beragama.
Foto: Dok. Web
Ilustrasi menjaga kerukunan dan moderasi beragama.

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama dan Pemerintah Kabupaten Morowali Utara (Morut) bersinergi meningkatkan kerukunan umat beragama di daerah itu.

Rektor UIN Datokarama Profesor Lukman S Thahir mengemukakan bahwa perguruan tinggi yang dipimpinnya membuka diri untuk bersinergi dengan semua pihak guna mengoptimalkan peran dan kontribusi UIN Datokarama terkait pembinaan masyarakat dan pengembangan daerah.

Baca Juga

"Kali ini UIN bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Morowali Utara untuk menopang pembangunan daerah, di dalamnya termasuk pembinaan kerukunan umat beragama," kata Profesor Lukman dalam keterangannya pada Selasa (19/12/2023). 

Pembinaan masyarakat dengan tujuan untuk memperkuat dan meningkatkan kualitas kerukunan umat beragama, dilakukan dalam kerangka moderasi beragama.

Moderasi beragama mengandung empat indikator meliputi komitmen kebangsaan, antikekerasan, toleransi, dan penerimaan terhadap kearifan lokal atau budaya lokal.

Dalam kerangka ini, ujar Profesor Lukman, UIN Datokarama akan melakukan riset di Kabupaten Morowali Utara mengenai pemahaman dan pengamalan empat indikator tersebut dalam kehidupan sosial keagamaan, berbangsa dan bernegara dalam bingkai kemajemukan.

"Riset ini untuk mengukur sejauh mana pengamalan empat indikator tersebut dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bingkai kemajemukan," sebutnya.

Hasil dari riset tersebut, kata dia, ditindaklanjuti melalui seminar, lokakarya, dan fokus grup diskusi, yang selanjutnya melahirkan rekomendasi untuk menjadi landasan kebijakan pemerintah daerah.

"UIN dan Pemerintah Kabupaten Morowali Utara akan bersama - sama melakukan intervensi secara terpadu dan berkelanjutan," ujarnya.

Di samping itu, UIN Datokarama juga akan melakukan riset terkait masalah kemiskinan, stunting, dan penyelenggaraan pendidikan di daerah.

Bupati Morowali Utara Delis J Hehi merespons positif UIN Datokarama Palu dalam pembinaan masyarakat di daerah yang dipimpinnya.

Bupati Delis telah bertemu dengan Rektor UIN Datokarama Profesor Lukman S Thahir dan berdiskusi mengenai program - program pembangunan sumber daya manusia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement