Selasa 02 Jul 2024 06:55 WIB

Kisah Israiliyat Bertebaran di Banyak Tafsir Alquran, Benarkah Ulama Melarangnya?

Tidak semua Israiliyat itu lemah atau palsu riwayatnya.

Red: A.Syalaby Ichsan
Alquran (ilustrasi).
Foto:

Sebagian dari Ahlul Kitab itu ada yang memeluk agama Islam, seperti ‘Abdullāh bin Salām, Ka‘b al-Aĥbār, dan lainnya, dan telah memiliki informasi tersebut sebelumnya. Informasi itu dengan mudah diterima bangsa Arab karena dianggap hanya sekadar cerita masa lalu dan tidak terkait dengan persoalan hukum yang harus diverifikasi lebih jauh kesahihannya. Mulanya hanya sekadar memenuhi rasa ingin tahu. Berdasarkan riwayat  mereka itulah cerita-cerita tersebut berkembang dan masuk ke dalam buku-buku tafsir.

Tidak semua Israiliyat itu lemah atau palsu riwayatnya. Ada di antaranya yang sahih, seperti penjelasan Abdullāh bin Salām tentang sifat-sifat Rasulullah yang termaktub dalam Taurat, dan dikutip dalam kitab- kitab tafsir. Demikian pula, tidak semua kisah Israiliyat itu bertentangan dengan syariat Islam.

Ada yang sejalan dengan syariat yang dibawa oleh Nabi Muhammad dan ada pula yang tidak ditemukan penolakan dan pembenarannya dalam ajaran Islam (al maskūt ‘anhu). Kisah-kisah tersebut ada yang terkait dengan akidah dan masalah hukum, ada pula yang tidak berhubungan sama sekali dengan keduanya, melainkan hanya berupa nasihat dan informasi peristiwa masa lalu.

Menurut kitab yang mengisahkan para nabi sebelum zaman Ibrahim tersebut, para ulama berbeda dalam menyikapi kisah-kisah Israiliyat; apakah diperbolehkan meriwayatkannya atau tidak. Di dalam Alqur'an sendiri kita menemukan sebuah ayat yang ditujukan kepada Nabi Muhammad, dan tentu juga kepada kita sebagai umatnya, yang membolehkan untuk menanyakan informasi terkait kitab suci kepada Ahlul Kitab. Allah berfirman: 

Maka jika engkau (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang yang membaca kitab sebelummu. Sungguh, telah datang kebenaran kepadamu dari Tuhanmu, maka janganlah sekali-kali engkau termasuk orang yang ragu. (Yūnus/10: 94)

Dalam sabdanya, Rasulullah... Halaman selanjutnya...

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement