Pemandangan kendaraan setelah penembakan oleh artileri Azerbaijan dekat rumah sakit, selama konflik militer di kota garis depan Martakert, wilayah separatis Nagorno-Karabakh, Senin, 19 Oktober 2020. Penembakan baru telah dilaporkan dalam pertempuran antara Armenia dan Azerbaijan, melanggar gencatan senjata akhir pekan dalam konflik atas wilayah separatis Nagorno-Karabakh. Pertempuran berkecamuk selama lebih dari tiga minggu.

Uni Eropa: Ketegangan di Nagorno Karabakh tak Dapat Diterima

REPUBLIKA.CO.ID, YEREVAN -- Uni Eropa (EU) mengatakan meningkatnya konflik di Nagorno-Karabakh tidak dapat diterima. Uni Eropa menyerukan perundingan perdamaian baru untuk meredakan ketegangan. "Uni Eropa merasa ini tidak dapat diterima, bahwa setelah tiga perjanjian yang ditengahi oleh Rusia, Prancis, dan Amerika Serikat tentang gencatan senjata, pertempuran di dalam dan sekitar Nagorno-Karabakh masih berlanjut," kata juru bicara urusan luar negeri...

Foto selebaran yang disediakan oleh Kementerian Pertahanan Armenia pada (6/10/2020) menunjukkan tentara Armenia yang diduga selama bentrokan militer dengan tentara Azeri di sepanjang garis kontak Republik Nagorno-Karabakh yang memproklamirkan diri (juga dikenal sebagai Artsakh). Bentrokan bersenjata meletus pada 27 September 2020 dalam konflik teritorial yang membara antara Azerbaijan dan Armenia atas wilayah Nagorno-Karabakh di sepanjang garis kontak Republik Nagorno-Karabakh yang memproklamirkan diri.

Rabu , 28 Oct 2020, 21:23 WIB

Iran Siapkan Solusi Konflik Armenia-Azerbaijan

Foto selebaran yang disediakan oleh Kementerian Pertahanan Armenia pada (6/10/2020) menunjukkan tentara Armenia yang diduga selama bentrokan militer dengan tentara Azeri di sepanjang garis kontak Republik Nagorno-Karabakh yang memproklamirkan diri (juga dikenal sebagai Artsakh). Bentrokan bersenjata meletus pada 27 September 2020 dalam konflik teritorial yang membara antara Azerbaijan dan Armenia atas wilayah Nagorno-Karabakh di sepanjang garis kontak Republik Nagorno-Karabakh yang memproklamirkan diri.

Sabtu , 24 Oct 2020, 13:48 WIB

AS Gagal Mediasi Armenia dan Azerbaijan

Masjid Bersejarah di Azerbaijan Didiami Babi. Sebuah video ponsel mengungkapkan keberadaan masjid bersejarah yang diubah menjadi kandang babi di Zangilan, Azerbaijan.

Sabtu , 24 Oct 2020, 00:28 WIB

Masjid Bersejarah di Azerbaijan Didiami Babi

'Banyak Masjid di Azerbaijan yang Diduduki Armenia Hancur'. Masjid Sushi di Azerbaijan.

'Banyak Masjid di Azerbaijan yang Diduduki Armenia Hancur'

REPUBLIKA.CO.ID, BAKU -- Ketua Kantor Muslim Kaukasia Sheikh-ul-islam Allahshukur Pashazade mengatakan banyak masjid dihancurkan di wilayah Azerbaijan yang diduduki oleh Armenia dan afiliasi sejarah diubah. Orang-orang Armenia bahkan mengubah asal dan afiliasi gereja. Pashazade mengingatkan Armenia melakukan genosida dan kejahatan berat terhadap rakyat Azerbaijan. "Azerbaijan berada di jalan yang benar, yaitu membebaskan tanah leluhurnya," kata Pashazade, dilansir di Trend, Jumat (16/10). "Hari...