
Jumat , 10 Sep 2021, 09:06 WIB
Kudeta Militer di Myanmar Tewaskan 1.054 Orang

Kamis , 09 Sep 2021, 14:37 WIB
Pertemuan RI-Australia Singgung Afghanistan dan Myanmar

Rabu , 08 Sep 2021, 19:17 WIB
ASEAN dan Barat Desak Myanmar Hindari Kekerasan

Rabu , 08 Sep 2021, 02:46 WIB
Pemerintah Bayangan Myanmar Serukan Perang Lawan Junta

Selasa , 07 Sep 2021, 16:52 WIB
Perlawanan NUG Didukung Mahasiswa dan Etnis Bersenjata

Senin , 06 Sep 2021, 21:46 WIB
Militer Myanmar Sepakat dengan ASEAN untuk Gencatan Senjata

Kamis , 02 Sep 2021, 15:36 WIB
Kudeta Militer Myanmar Tewaskan 1.041 orang

Kamis , 26 Aug 2021, 07:40 WIB
Korban Tewas Akibat Kudeta Militer Myanmar Jadi 1.014 Orang

Rabu , 25 Aug 2021, 12:50 WIB
Gangguan Kesehatan Mental Meningkat Pasca-kudeta Myanmar

Selasa , 24 Aug 2021, 18:55 WIB
Myanmar Batalkan Rencana Ada Biksu di Pos Pemeriksaan

Selasa , 24 Aug 2021, 05:35 WIB
1.013 Orang Tewas Sejak Kudeta Militer Myanmar

Kamis , 19 Aug 2021, 01:38 WIB
Korban Tewas Sejak Kudeta Militer Myanmar Tembus 1.000 Orang

Pemimpin Junta Myanmar Berusaha Perkuat Kekuasaannya
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Utusan Khusus PBB untuk Myanmar Christine Schraner Burgener pada Selasa (10/8) mengatakan pemimpin militer Myanmar "bertekad untuk memperkuat cengkeramannya pada kekuasaan" menyusul kudeta pada Februari lalu. Upaya Panglima Myanmar Min Aung Hlaing baru-baru ini untuk mencapai tujuannya termasuk pembentukan pemerintah sementara, pembatalan secara resmi hasil pemilihan November lalu dan menyatakan dirinya sebagai perdana menteri negara itu. Utusan PBB itu...

Jumat , 06 Aug 2021, 18:04 WIB
WFP Minta Anggaran untuk Atasi Kelaparan di Myanmar

Kamis , 05 Aug 2021, 18:25 WIB
Duta Besar Myanmar Adukan Pembantaian oleh Militer ke PBB

Kamis , 05 Aug 2021, 03:32 WIB
Menlu Kedua Brunei Jadi Utusan Khusus ASEAN untuk Myanmar

Rabu , 04 Aug 2021, 05:45 WIB
Enam Bulan Kudeta Myanmar, Strategi ASEAN Runtuh Berserakan?

Rabu , 04 Aug 2021, 05:05 WIB
AS Desak ASEAN Tingkatkan Tekanan ke Myanmar

Selasa , 03 Aug 2021, 18:45 WIB
RI dan AS Bahas Perkembangan Myanmar

Selasa , 03 Aug 2021, 14:19 WIB
945 Orang Tewas Selama 6 Bulan Kudeta Militer Myanmar

Selasa , 03 Aug 2021, 12:40 WIB
AS Tuduh Pemerintahan Militer Myanmar Sengaja Ulur Waktu

Senin , 02 Aug 2021, 21:38 WIB
Pemerintah Bayangan Myanmar Kutuk Junta Ambil Peran PM

Senin , 02 Aug 2021, 16:57 WIB
Menlu Retno: Myanmar Belum Patuhi Konsensus ASEAN

Senin , 02 Aug 2021, 07:00 WIB
Min Aung Hlaing Deklarasikan Jadi Perdana Menteri Myanmar

Ahad , 01 Aug 2021, 17:25 WIB
Pemimpin Junta Myanmar Berjanji Bekerja Sama dengan ASEAN

DK PBB Fasilitasi Mereka yang Dibungkam Militer Myanmar
REPUBLIKA.CO.ID, YANGON -- Dewan Keamanan PBB akan memfasilitasi suara-suara yang dibungkam oleh junta Myanmar. Pernyataan itu disampaikan di tengah kekerasan pascakudeta dan pandemi Covid-19 di negara itu."Pekan ini, anggota DK PBB akan mendengar langsung kesaksian dari orang-orang yang dibungkam oleh militer mengenai cara mengatasi krisis, termasuk penyediaan vaksin untuk seluruh rakyat Myanmar," kata Barbara Woodward, perwakilan permanen Inggris untuk...

Sabtu , 24 Jul 2021, 05:15 WIB
Tahanan Myanmar Gelar Protes Dengan Bernyanyi dan Bersorak

Rabu , 21 Jul 2021, 13:15 WIB
Penasihat Suu Kyi Meninggal Akibat Tertular Covid di Penjara

Ahad , 18 Jul 2021, 11:33 WIB
PBB: Anak-Anak Jadi Korban Kudeta Myanmar

Jumat , 16 Jul 2021, 01:37 WIB
Jepang Didesak Batalkan Proyek Real Estate di Myanmar

Kamis , 15 Jul 2021, 13:16 WIB
Kelompok HAM Desak Jepang Hentikan Proyek di Myanmar

Kamis , 15 Jul 2021, 08:18 WIB
AS Minta ASEAN Segera Bertindak Akhiri Konflik di Myanmar

Rabu , 14 Jul 2021, 14:20 WIB
Antony Blinken Minta ASEAN Ambil Tindakan pada Myanmar

Selasa , 13 Jul 2021, 22:37 WIB
Ketidakpercayaan pada Junta Perburuk Krisis Covid-19 Myanmar

Rabu , 07 Jul 2021, 16:10 WIB