Sekelompok warga masyarakat dari etnis minoritas Muslim Uighur di Kota Aksu, Daerah Otonomi Xinjiang, China, memainkan alat musik tradisional, Kamis (22/4/2021), sebagai salah satu kegiatan rutin sore hari. Mereka memainkan alat musik untuk mengiringi para penari dari komunitasnya.

Parlemen Selandia Baru: Ada Pelanggaran HAM Akut pada Uighur

REPUBLIKA.CO.ID, WELLINGTON - Parlemen Selandia Baru dengan suara bulat pada Rabu (5/5) menyatakan pelanggaran hak asasi manusia akut terjadi terhadap orang-orang etnis Uighur di Xinjiang, China. Namun pemerintah tidak menyebut situasi tersebut sebagai genosida.Semua pihak membahas dan mendukung mosi dari Partai ACT, dengan syarat menghilangkan kata "genosida" dari teks. Di parlemen, wakil pemimpin Partai ACT Brooke Van Velden mengatakan...

Protes warga Uighur Turki di Kedutaan Besar China di Ankara.

Kamis , 18 Mar 2021, 21:06 WIB

Surat Presiden Kongres Uighur ke Menlu AS

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo.

Rabu , 20 Jan 2021, 18:57 WIB

China: Mike Pompeo Pembohong!

Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Trump diminta lebih keras menanggapi perlakuan Beijing terhadap Muslim Uighur . Ilustrasi.

Senat Desak Trump Bersikap Lebih Keras Soal Isu Uighur

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Lebih dari 75 senator dan anggota House of Representatives mendesak pemerintah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk mengambil sikap lebih keras terhadap China atas tindakan kerasnya di provinsi Xinjiang, Kamis (2/7). Trump diminta membuat keputusan resmi penilaian perlakuan Beijing terhadap Muslim Uighur dan kelompok-kelompok minoritas lain merupakan suatu kekejaman, termasuk genosida."Sudah waktunya untuk bertindak," ujar...