#people-power

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menyampaiakan orasi di Rumah Perjuangan Rakyat, Menteng, Jakarta Jumat (17/5).

Jumat , 17 May 2019, 18:47 WIB

People Power Resmi Diganti Gerakan Kedaulatan Rakyat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok Masyarakat Peduli Pemilu Adil dan Berintegritas (MPPAB) mendeklarasikan Gerakan Kedaulatan Rakyat (GKR). Koordinator MPPAB, Marwan Batubara menuturkan, gerakan tersebut muncul lantaran adanya dugaan kecurangan yang...

Mahfud MD saat mendatangi kediaman Presiden Kelima RI Megawati soekarno putri, Jumat (17/5).

Jumat , 17 May 2019, 17:19 WIB

Temui Megawati, Mahfud Bahas People Power

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Gerakan Suluh Kebangsaan Mahfud MD mendatangi kediaman Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat pada Jumat (17/5). Dalam pertemuan tertutup itu, Mahfud mengaku sempat membahas terkait people power."People power yang sesungguhnya itu rakyat memberikan suara ketika pemilu dan itu harus diikuti dengan penuh kesatria, ini hasilnya dan kalau ada masalah selesaikan...

Kamis , 16 May 2019, 23:09 WIB

Prof Indriyanto Imbau Masyarakat Tolak Ajakan People Power

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia...

Kamis , 16 May 2019, 21:33 WIB

Penolakan People Power Terus Disuarakan Ulama

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA – Penolakan terhadap seruan people power menyikapi...

Kamis , 16 May 2019, 19:05 WIB

Putra Baasyir dan Ulama Gagas Forum Anti-Anarkisme Solo Raya

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO— Para ulama dari Solo Raya menggelar pertemuan...

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Wiranto

Kamis , 16 May 2019, 17:40 WIB

Wiranto Singgung Gerakan People Power

Kamis , 16 May 2019, 17:31 WIB

Bara Hasibuan Tegaskan PAN tak Ikut-ikutan People Power

Kamis , 16 May 2019, 16:25 WIB

RNA 98 Mengaku akan Nginap di KPU untuk Cegah People Power

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah memaparkan penjelasan usai memberikan laporan tambahan terkait dugaan pencemaran nama baik di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/5).

Kamis , 16 May 2019, 15:56 WIB

Fahri Persoalkan Jerat Pasal Makar Kepolisian

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono (tengah) didampingi Wadir Krimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indradi (kiri) dan Kanit I Subdit Jatanras Polda Metro Jaya AKP Hendro Sukmono (kanan) menunjukan foto tersangka dan sejumlah barang bukti saat rilis kasus video dugaan makar dan ancaman pembunuhan terhadap Presiden Jokowi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/5).

Kamis , 16 May 2019, 13:50 WIB

Pengamat: Sedikit-Sedikit Makar

Mantan Kepala Staf Komando Strategis Angkatan Darat (Kas Kostrad) Mayjen TNI Purnawirawan Kivlan Zein (tengah).

Kamis , 16 May 2019, 12:26 WIB

Kasus Makar Eggi, Kivlan Zein Diperiksa Polisi

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais

Kamis , 16 May 2019, 11:52 WIB

PAN: Tudingan Makar ke Amien Rais tak Beralasan

Kamis , 16 May 2019, 05:14 WIB

MUI Jabar: People Power Haram Jika Sama dengan Bughot

Video pria yang mengancam Jokowi viral di media sosial.

Kamis , 16 May 2019, 04:31 WIB

Rekam Video Ancam Jokowi, Hilary: Ibu tak Pernah Ikut Parpol

Kamis , 16 May 2019, 03:00 WIB

Dradjat Bicara Soal Makar dan People Power

Rabu , 15 May 2019, 23:08 WIB

Yenny Wahid: Jangan Gunakan Cara Jalanan Sikapi Pilpres

Rabu , 15 May 2019, 23:01 WIB

MUI Lebak: Demo 22 Mei Buang Tenaga dan Uang

Politikus PAN Eggi Sudjana (tengah) bersiap menjalani pemeriksaan di Dirkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/5/2019).

Polisi Takut Eggi Sudjana Kabur dan Hilangkan Barang Bukti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya menyatakan penahanan tersangka kasus dugaan makar Eggi Sudjana, Selasa (14/5) malam adalah karena alasan subjektivitas penyidik. Hal itu demi mencegah yang bersangkutan lari hingga menghilangkan barang bukti."Pertimbangan itu subjektivitas penyidik, jangan sampai yang bersangkutan menghilangkan barang bukti, mengulangi perbuatannya atau melarikan diri," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di...

Simulasi penanganan kerusuhan massa. (ilustrasi)

Rabu , 15 May 2019, 15:54 WIB

Budayawan Hingga Tokoh Agama Tolak People Power

Rabu , 15 May 2019, 14:38 WIB

Pengacara: Eggi Kooperatif, Penangkapannya yang Aneh

Rabu , 15 May 2019, 12:09 WIB

Eggi Tersangka Makar, Moeldoko: Bukan Skenario Pemerintah

Rabu , 15 May 2019, 11:29 WIB

Eggi Sudjana Resmi Ditahan

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono (tengah).

Rabu , 15 May 2019, 09:14 WIB

Polisi Membenarkan Penahanan Eggi Sudjana

Rabu , 15 May 2019, 08:47 WIB

Keluarga Sempat Ajukan Jaminan Eggi akan Kooperatif

Rabu , 15 May 2019, 06:59 WIB

Eggi dan Kivlan Membantah Pasal Makar

Koordinator Juru Bicara BPN, Dahnil Anzar Simanjuntak

Rabu , 15 May 2019, 06:48 WIB

Dahnil: Mengapa Takut People Power?

Bukti surat penangkapan Eggi Sudjana yang ditunjukan oleh pengacaranya, Pitra Romadoni Nasution di Polda Metro Jaya, Selasa (14/5).

Rabu , 15 May 2019, 01:51 WIB

Eggi Sudjana Tolak Tandatangani Surat Penahanan

Rabu , 15 May 2019, 00:53 WIB

Eggi Sudjana Resmi Ditahan untuk 20 Hari ke Depan

Politisi PAN, Amien Rais, memberikan orasi dalam aksi FUI di depan Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (1/3). Amien menyerukan KPU bertindak jujur, adil dan menghindari kecurangan dalam pemilu.

Selasa , 14 May 2019, 22:07 WIB

Amien Rais, HRS, dan UBN Dilaporkan Atas Tuduhan Makar

Selasa , 14 May 2019, 21:28 WIB

Penyidik Punya Waktu 1 x 24 Jam untuk Tentukan Nasib Eggi

Warga melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2019 (Ilustrasi)

Selasa , 14 May 2019, 21:27 WIB

MUI Indramayu Tolak People Power

Selasa , 14 May 2019, 19:29 WIB

Polda: Eggi Sudjana Ditangkap karena tak Kooperatif

Selasa , 14 May 2019, 19:19 WIB

Amien Rais: Sekarang Kita tak Pakai People Power, Tapi ....

Eggi Sudjana (kemeja putih) saat tiba di Polda Metro Jaya, Senin (13/5), untuk diperiksa sebagai tersangka dugaan kasus makar.

Selasa , 14 May 2019, 12:35 WIB

Polisi Benarkan Eggi Sudjana Telah Ditangkap

Eggi: Gelar Akademik Tim Kemenko Polhukam Harus Dicabut

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Eggi Sudjana menilai gelar akademik Tim Asistensi Hukum Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) harus dicabut jika dirinya layak menjadi tersangka dalam kasus yang menjeratnya. Eggi dalam kasusnya sudah ditetapkan sebagai tersangka dugaan makar terkait seruan people power. "Tim asistensi itu banyak profesor doktor di sana. Jadi kalau profesor doktor itu berpendapat saya layak jadi tersangka...

[ilustrasi] Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di halaman Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (18/3/2019).

Senin , 13 May 2019, 23:08 WIB