Pernyataan ini menuduh kelompok-kelompok tersebut menyamar sebagai organisasi masyarakat sipil, padahal sebenarnya dikendalikan oleh PFLP dan menampung banyak aktivis PFLP. Kelompok-kelompok tersebut dituduh melakukan penggalangan dana untuk PFLP, terutama melalui penerimaan sumbangan dari negara-negara Eropa dan organisasi internasional.
Kelompok-kelompok tersebut adalah al-Haq, Defense of Children International-Palestine (DCI-P), Addameer, Bisan Center, Komite Persatuan Perempuan Palestina, dan Komite Persatuan Kerja Pertanian. Mereka sebelumnya telah meminta dukungan internasional untuk membatalkan keputusan yang berpotensi membahayakan perannya dalam melakukan pekerjaan kemanusiaan.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas, faksi, dan institusi Palestina, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa menolak ketetapan Israel. Mereka berusaha menekan Israel untuk membatalkan keputusan tersebut.