Bertemu AS, Israel Sebut Iran Sebagai Rezim Fanatik. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) menghadiri tahap pembuktian persidangannya atas dugaan kejahatan korupsi, di pengadilan distrik Yerusalem, di Salah El-Din, Yerusalem Timur, 05 April 2021.

Bertemu AS, Israel Sebut Iran Sebagai Rezim Fanatik

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSSALEM -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut pemerintah Iran sebagai rezim fanatik. Pernyataan ini dikatakan pada konferensi pers bersama dengan Menteri Pertahanan Amerika Serkat (AS) Lloyd Austin di Yerusalem, Senin (12/4). Kedatangan pejabat AS di Israel ini bertepatan dengan serangan sabotase terhadap fasilitas nuklir bawah tanah Iran Natanz yang merusak sentrifugal. Sebuah serangan yang dapat membahayakan pembicaraan yang berkelanjutan...

Menlu Iran Javad Zarif

Iran: Akhir dari Embargo Senjata Tentukan Perjanjian Nuklir

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran mengatakan, keberlanjutan perjanjian nuklir dengan kekuatan dunia tergantung pada jadwal berakhirnya embargo senjata Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Oktober. Hanya saja, Amerika Serikat berusaha memperpanjang embargo tersebut. "Jadwal untuk penghapusan pembatasan senjata yang tercantum dalam Resolusi 2231 adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kompromi yang dimenangkan dengan susah payah," kata Menteri Luar Negeri Iran Mohammad, Javad Zarif, pada...