Senin , 20 Nov 2017, 16:28 WIB
Dedi Mulyadi: Pemimpin Baru Golkar Harus Berintegritas
Senin , 20 Nov 2017, 16:28 WIB
MKD DPR: Novanto Baru Bisa Diberhentikan, Jika...
Senin , 20 Nov 2017, 16:18 WIB
Luhut Nilai Politikus Ini Layak Gantikan Novanto di Golkar
Senin , 20 Nov 2017, 15:58 WIB
Nazaruddin Ungkap Jatah Uang untuk Setnov dalam Proyek KTP
Senin , 20 Nov 2017, 15:49 WIB
Lini Masa Setnov Menuju Rutan KPK
Senin , 20 Nov 2017, 15:46 WIB
Nurdin: Sesuai AD/ ART Ketua Harian Jadi Plt Ketum Golkar
Senin , 20 Nov 2017, 15:36 WIB
Politisi Lain Terlibat? Tergantung 'Nyanyian' Setnov
Senin , 20 Nov 2017, 15:18 WIB
Airlangga: Munaslub Golkar Tergantung pada Daerah-Daerah
Senin , 20 Nov 2017, 15:10 WIB
Fraksi PAN Minta Setnov Segera Diganti Sebagai Ketua DPR RI
Senin , 20 Nov 2017, 14:06 WIB
Fadel Berharap Golkar Segera Tunjuk Plt Ketum
Senin , 20 Nov 2017, 13:33 WIB
Agus Hermanto: Masyarakat Sebaiknya Lapor ke MKD
Senin , 20 Nov 2017, 12:57 WIB
Mahfud MD: Tidak Ada Relevansi Setnov Minta Perlindungan TNI
Pengamat: Minta Bantuan ke Presiden tak Ada Dasar Hukumnya
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat hukum Universitas al-Azhar Indonesia, Suparji Ahmad mengatakan upaya Setya Novanto meminta perlindungan kepada presiden Joko Widodo dinilai tidak berdasarkan hukum. "Perlindungan bisa diberikan kepada saksi dan korban, ketentuan tersebut diatur dalam UU Perlindungan Saksi dan Korban," ujar Suparji kepada Republika.co.id, Senin (20/11). Menurutnya, apa yang dilakukan Ketua Umum Partai Golkar tersebut adalah sebuah upaya untuk mengatasi masalah...
Senin , 20 Nov 2017, 11:02 WIB
'Tugas Presiden Lindungi Penegakan Hukum Bukan Tersangka'
Senin , 20 Nov 2017, 10:28 WIB
Soal Permintaan Perlindungan dari Setnov, Ini Jawaban Jokowi
Senin , 20 Nov 2017, 10:13 WIB
KPK Peringatkan Istri Setnov
Senin , 20 Nov 2017, 09:33 WIB
Zulkifli: Ketua DPR-DPD Sudah Pindah 'Kantor' Duluan ke KPK
Senin , 20 Nov 2017, 09:29 WIB
Mahfud: Mulai Ada Advokat yang Oon di Bidang Hukum
Senin , 20 Nov 2017, 09:10 WIB
Pengamat: Golkar Perlu Usulkan Pergantian Ketua DPR
Senin , 20 Nov 2017, 09:00 WIB
Bambang: KPK tak Boleh Lengah Setelah Tahan Setnov
Senin , 20 Nov 2017, 08:50 WIB
JK: Biarkan Proses Hukum Setnov Berjalan
Senin , 20 Nov 2017, 08:05 WIB
Ini Imbauan Zulkifli Hasan Usai Penahanan Setya Novanto
Senin , 20 Nov 2017, 07:14 WIB
Setnov: Saya Masih Sakit, Masih Vertigo karena Tabrakan
Senin , 20 Nov 2017, 06:27 WIB
Setnov Ajukan Surat Perlindungan Hukum ke Presiden
Senin , 20 Nov 2017, 06:00 WIB
DPR dan Golkar Didesak Pecat Setnov Setelah Ditahan KPK
Setnov tak Menyangka Langsung Dibawa ke Rutan KPK
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tersangka kasus dugaan korupsi KTP-el Setya Novanto (Setnov) tidak menyangka langsung ditahan di rumah tahanan (rutan) KPK setelah selesai rawat inap di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta."Saya tadi juga tidak menyangka bahwa malam ini saya pikir masih diberi kesempatan untuk recovery," kata Setno, seusai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka di gedung KPK, Jakarta, Senin (20/11) dinihari...
Senin , 20 Nov 2017, 02:52 WIB
KPK Pastikan tak Ada Perlakuan Khusus untuk Setnov
Senin , 20 Nov 2017, 02:46 WIB
Setnov Bantah Dirinya Mangkir Tiap Dipanggil KPK
Senin , 20 Nov 2017, 02:27 WIB
Setnov: Kecelakaan yang Menimpa Saya di Luar Dugaan
Senin , 20 Nov 2017, 02:09 WIB
Senin (20/11) Ini, KPK akan Periksa Istri Setnov
Senin , 20 Nov 2017, 01:58 WIB
Datang Pakai Kursi Roda, Setnov Keluar Gedung KPK Jalan Kaki
Senin , 20 Nov 2017, 01:37 WIB
KPK Pastikan Proses Penahanan Setnov Kembali Aktif
Senin , 20 Nov 2017, 01:26 WIB
Tim Dokter RSCM: Setnov Memang tak Perlu Rawat Inap
Senin , 20 Nov 2017, 00:33 WIB
In Picture: Setya Novanto Ditahan KPK
Senin , 20 Nov 2017, 00:27 WIB